Rabu, 21 Desember 2016

Tips Agar Dapat Istiqomah

Ada ungkapan “Hijrah itu mudah, yang sulit itu istiqomah” mungkin ungkapan tersebut ada bernarnya. Karena lebih sulit mempertahankan dibanding meraihnya. Contoh sederhananya, mendapat peringkat 1 itu mudah yang sulit itu mempertahankan agar tetap dalam peringkat 1. Hijrah kearah yang lebih baik itu mudah namun, mempertahankan agar tetap konsisten dengan hijrahnya itu sulit. Saya pernah mengikuti seminar yang isinya ada yang tentang tips agar istiqomah dari Febrianti Almeera, menurut beliau istiqomah mirip seperti tumbuhan, diantanya:
1.     Bibit terbaik, Allah ciptakan seseorang dengan cara yang baik. Maka berusahalah jadi “bibit terbaik”, berusaha menjadi orang yang baik, yang menuruti segala perintah-Nya.
2.     Tempat tumbuh terbaik, lingkungan pasti memiliki pengaruh yang besar bagi diri kita. Maka dari itu kita harus hidup dalam lingkungan yang baik, yang mau mendukung kita dan lingkungan yang selalu menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-nya. Apabila kita ingin menjaga ke istiqomahan maka, kita harus mencari lingkungan yang mendukung akan ke istiqomahan kita. Kita harus berteman dengan orang yang sholehah agar kita “keciptratan” sholehah nya juga.
3.     Nutrisi terbaik, sama halnya dengan tumbuhan apabila ingin tumbuh menjadi tumbuhan yang baik, maka harus diberi pupuk. Istiqomah pun sama, kita harus rajin mencari ilmu agar tekadnya tidak goyah dengan cara mengikuti seminar, datang ke majelis-majelis ilmu atau dengan berdiskusi dengan teman yang dianggap sudah paham tentang hal keagamaan.
4.     Pestisida terbaik, tumbuhan yang bagus pasti akan banyak hama yang datang menyerang, hama tersebut harus dicegah dengan pestisida yang bagus. Sama halnya dengan istiqomah, apabila sudah dekat dengan lingkungan dan mendapat nutrisi yang baik maka pasti akan ada saja halangan atau hambatannya mislanya godaan dari setan. Maka harus dicegah dengan tetap mendekatkan diri kepada Allah dan menyebar energi positif yang terbaik.
5.     Perawatan terbaik, apabila ke 4 tahapan tersebut telah dijalani maka tumbuhan yang bagus tersebut perlu dirawat bukan agar tetap bagus. Sama hal nya denga istiqomah, setelah melewati ke 4 tahap itu kita perlu merawat diri (iman) dengan baik. Diantaranya dengan cara mencari guru atau ustadz untuk membimbing kita agar tetap kokoh dijalan-Nya.  
Semangat Istiqomah!!!

Referensi : seminar Jilbab Tanda Rindu – pemateri Febrianti Almeera

Tidak ada komentar:

Posting Komentar