Rabu, 21 Desember 2016

Kalo Salam yang Lengkap dong

Kita adalah muslim, maka apabila kita bertemu dengan muslim lainnya haruslah saling mendoakan lewat salam. Di zaman sekarang yang canggih ini, mengucapkan salam juga diharuskan ketika mengirim pesan kepada sesama muslim melalui WA, Line, BBM, atau sebagainya. Karena arti dari sebuah salam adalah saling mendoakan. Adapun pengucapan salam yang afdol adalah dengan mengucapkannya secara lengkap. Agar pahala yang didapat lebih banyak. Mau dong dapet pahala yang banyak? Buat tabungan ke surga hehe.. Kita lebih sering mengucapkan salam dengan “Assalamualikum” yang artinya semoga keselamatan dari Allah tercurah untukmu) maka sesuai dengan sabda Rasulullah kita akan mendapat sepuluh kebaikan, lumayan yak buat nambah saldo tabungan akhirat. Tetapi masa cuma dapet 10 kebaikan aja, tambah lagi dong. Ketika kita mengucapkan “assalamualaikum warahmatullah” yang artinya (semoga keselamatan dan rahmat dari Allah tercurah untukmu) adatambahan rahmat nih kalo mengucpa salam dengan kalimat tersebut. Maka akan mendapat 20 kebaikan. Wah nambah 10 nih lumayan ya hehe. Tetapi ada yang lebih afdol lagi nih mau tau? Ketika kita mengucap salam dengan kalimat “assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh” yang artinya semoga keselamatan, rahmat dan keberkahan dari Allah tercurah untukmu. Maka akan mendapat 30 kebaikan. Dari kalimat salam yang afdol itu pula doanya semakin banyak ya, yang tadinya hanya di doakan keselamatan saja, lalu ditambah dengan rahmat dan  ditambah lagi dengan keberkahan. masyaAllah....
Zaman sekarang kan orang jarang ya untuk sekedar berdiskusi silaturahmi bertatap muka langsung. Mereka (termasuk saya) lebih suka berdiskusi dengan menggunakan teknologi, misal line, dan sejenisnya. Nah dalam hal ini pula sebelum mulai chat kita diharuskan mengucapkan salam. Terkadang orang tuh males ngetik salam doang padahal ya. Kalimat assalamualaikum sering disingkat menjadi As, Ass, Askum, Assamu, Samlekum, Mikum, dan lain sebagainya. Ini sangat dilarang ya sebenarnya karena sudah jelas-jelas dapat merubah arti dari kalimat yang sebenarnya. Kan aslinya kalimat salam itu mengandung doa-doa untuk sesama muslim agar saling mendoakan. Nah kalo tiba-tiba penulisannya dirubah menjadi bermacam-macam gaya tulisan yang alay otomatis artinya tidak lagi sebagai doa.
Melainkan arti dari kata As sendiri adalah orang bodoh, Ass berarti pantat, Assamu berarti racun, Samlekum berarti matilah kamu, Mikum berarti mari bercinta (dari bahasa Ibrani). Sedangkan Rasulullah Saw mencontohkannya bukan salam yang seperti itu. Tetapi kenapa kita lebih memilih jalan yang ememnag tidak ada contoh dari Rasulullah Saw. Dengan penjelasan ini semoga kita (termasuk saya) tidak lagi mengganti kalimat salam dengan kata yang aneh-aneh tadi. Semoga Allah ampuni dosa kita.
Semoga bermanfaat...

Referensi : Majalah As-Sunnah (Upaya Menghidupkan Sunnah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar