Kita bahas tentang masalah harta lagi
ya, sebelumnya saya juga sudah bahasa tentang harta diartikel sebelumnya.
Tetapi kali ini akan dibahas mengenai gimana sih cara menggunakan harta agar
harta tersebut dapat berbuah menjadi pahala, biar masuk saldo tabungan kita
diakhirat kelak. Emang mau kita punya harta di dunia tetapi tidak ada
manfaatnya untuk akhirat. Malah menjadi penghalang masuk surga nanti dipakai
untuk apa saja harta yang Allah beri ketika di dunia kemarin, naudzubillah... Islam
adalah agama yang sempurna. Islam telah mengatur segalanya mulai dari hal yang
kecil sampai hal ayng besar, Allah udah atur semuanya. masyaAllah ya betapa
apik nya agama ini. Maka bersyukurlah kalian telah menjadi bagian dari agama Islam.
Harta adalah hal yang sangat penting untuk memenuhi atau menunjang semua urusan
dalam hidup. Harta dapat membuat seorang hamba lupa terhadap tugasnya menjadi
seorang hamba yaitu mengabdi kepada Allah. Pemanfaatan harta juga ada aturannya
dalam Islam. Allah menjadikan dunia dan harta sebagai ladang akhirat dan sarana
untuk menggapai surga. Disini akan dibahas mengenai tips menggunakan harta
sesuai dengan perintah Allah SWT, diantaranya:
1.
Prinsip halal
dan thoyyib dalam konsumsi. Islam telah
memerintahkan kepada Hamba-Nya agar kita senantiasa membelanjakan harta dan
emnggunakan jasa yang halal dan thoyyib. Seorang muslim yang taat pasti akan
membelanjakan hartanya dengan benar menurut Islam. Seorang muslim dilarang
memakan daging babi, khamar, dan berjudi dalam mengolah hartanya.
2.
Menghindari diri
dari tabdzir dan israf serta tidak kikir dalam mengolah harta. Tabdzir adalah
menghambur-hamburkan harta, berfoya-foya tanpa ada manfaatnya. Islam melarang
hamba-Nya untuk boros, menghambur-hamburkan uang. Ini dapat menyebabkan harta
seseorang akan menyusut bahkan bisa habis. Allah juga mengibaratkan seorang
yang boros adalah saudara setan. Kita dilarang tabdzir bukan berarti kita harus
pelit. Tidak. Islam juga melarang seorang bersikap bakhil dan pelit dalam mengolah
hartanya.
3.
Pemanfaatan
harta untuk masa depan akhirat, yaitu dengan cara : (a) berinfaq dijalan Allah.
Berbeda dengan menghambur-hamburkan uang akan menyebabkan harta menyusut, lain
halnya dengan berinfaq dijalan Allah. Rasulullah Saw memrintahkan kita untuk
bersedekah agar kelak terhindar dari api neraka. Susia dengan sabda Rasulullah
Saw yang artinya :”Takutlah kalian (selamatkan diri kalian) dari api neraka
walaupun dengan (bersedekah dengan) separuh buah kurma, siapa yang tidak
emndapatkan separuh buah kurma maka dengan kata-kata yang baik.” (H.R
Al-Bukhori no.1351 dan Muslim no.1016). Apabila seorang bersedekah menyisihkan
uangnya maka harta dia tidak akan berkurang tetapi pasti akan bertambah.
Matematika sedekah adalah 2-1=10, harta yang disedekahkan di jalan Allah pasti
akan bertambah. Allah yang jamin. Jangan takut miskin hanya karena sedekah. Ga
mungkin itu. (b) berjihad dengan harta. Allah menjelaskan bahwa perniagaan yang
tidak akan pernah mengalami kerugian di dunia terlebih di akhirat. Yang dimaksud
perniagaan tersebut adalah berjihad di jaklan Allah SWT.
Itu adalah beberapa tips agar harta yang
kita miliki masuk kedalam catatan tabungan akhirat kelak. Semoga bermanfaat...
Referensi : Majalah As-Sunnah (Upaya Menghidupkan
Sunnah).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar