Allah menciptakan manusia terdiri dari
dua jenis, yaitu perempuan dan laki-laki. Masing-masing memiliki kewajibannya
sendiri. Dari keduanya nampak jelas berbeda dari mulai bentuk tubuh dan
fungsinya. Mislanya perempuan mengalami menstruasi, hamil, melahirkan, menyusui
dan sebagainya. Serta sifat yang dimiliki perempuan adalah kelembutan dan
keibuan karena perempuan pasti akan mendidik dan menjadi madrasah pertama untuk
anaknya kelak.
Di zaman yang serba modern sekarang ini,
banyak sekali wanita yang menyerupai lelaki (tomboy) dengan menggunakan pakaian
yang biasa dipakai lelaki, bahkan tak jarang kelakuannya pun cenderung seperti
lelaki. Dan sebaliknya lelaki yang menyerupai wanita. Biasanya sifat lelaki ini
akan cenderung letoy. Padahal Allah
berfirman dalam Surat Ali-Imran ayat 36 yang artinya :” Laki-laki tidaklah
seperti perempuan” juga dalam sebuah hadits
riwayat Al-Bukhori no.5885 ; Abu Dawud, no.4097 ; At-Tirmidzi, no.2991
yang artinya :” Dari Abu Abbas, dia berkata “Rasulullah melaknat laki-laki yang
menyerupai wanita dan wanita yang meneyerupai laki-laki”.
Maka agama Islam jelas-jelas melarang
menyerupai lawan jenis, sikap atau gaya lelaki yang menyerupai wanita, begitu
pula sebaliknya. Dalam hadits tersebut melarang dalam hal pakaian, sifat, gerakan
dan sejenisnya, bukan melarang menyerupai dalam perkara kebaikan. Maka dari
itu, pakaian wanita tidak boleh dipakai oleh lelaki misalnya, gamis wanita,
kerudung, dan lainnya serta sifat kelemah lembutan atau kelemah gemulaian
wanita tidak ada (cenderung tidak ada) pada lelaki. Begitu pula dengan pakaian
lelaki tidak boleh dipakai oleh wanita. Agama Islam adalah agama yang sempurna,
mengatur seluruh perkara dalam kehidupan ini mulai dari hal kecil hingga hal
yang luar biasa semua sudah diatur di agama ini. Semoga bermanfaat....
Referensi : Majalah As-Sunnah (Upaya
Menghidupkan Sunnah).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar