Bobroknya Pendidikan Adab

Masyarakat kita sekarang ini rasanaya dalam beradab agak buruk ya. Adab pada guru, orangtua agaknya buruk, padahal seharusnya dalam bermasyarakat terlebih dengan orang yang dituakan, adab kita seharusnya mencerminkan adam yang baik dan sopan. Adab adalah mempergunakan akhlak dengan merefleksikannya pada setiap sifat sempurna yang ada dalam jiwa ke dalam bentuk tindakan yang nyata. Ternyata menjaga adab itu bukan hanya beradab pada manusia saja. Tetapi kita juga harus menjaga dab terhadap Allah maupun Rasul-Nya. Nyatanya kita lupa bahwa adab denagn Allah itu perlu. Misalnya ketika berwudhu kita tidak teliti hingga ada sebagian anggota wudhu yang tidak terkena air. Begitu juga pada saat sholat, yang dilakukan seenaknya, sholat dengan tidak fokus, sholat dengan menggunakan mukena yang kotor. Adab dibagi menjadi 3 macam, yaitu :

1.     Adab terhadap Allah SWT

Adab terhadap Allah juga harus dijaga. Bagaimana sikap kita sebagai hamba ketika berhadapan dengan Allah SWT. Ada 3 adab yang harus dijaga oleh seorang hamba, yaitu :

-        Menjaga muamalah (hubungan) dengan Allah SWT.

-        Menjaga hati agar tidak berpaling kepada selain Allah SWT

-        Menjaga sesuatu agar tidak terhubung dengan yang mendatangkan murka Allah.

Sebagai seorang hamba, kita wajib menjaga hati kita agar senantiasa selalu berharap kepada-Nya, selalu berdoa kepada-Nya, selalku merendahkan diri dihadapan-Nya, selalu menjaga hati agar tetap ikhlas menjalankan sesuatu karena Allah, dan tidak menempatkan sesuatu hal apapun yang dibenci Allah dalam hatinya yang dapat mengundang murka Allah SWT.

2.     Adab terhadap Rasulullah Saw

Bagaimana sih kita beradab terhadap Rasulullah? Dengan cara kita menerima dan meyakini segala berita yang datang dari Rasulullah Saw. Kita tidak boleh lancang menyatakan sesuatu hal dengan halal, haram dan lain sebagainya. Sesuai dengan Firman Allah dalam Surat Al-Hujurat ayat 1 yang artinya :”wahai orang-orang yang beriman, janganlah kalian (lancang) mendahului (hukum) Allah dan Rasul-Nya, dan bertaqwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha mendengar dan Maha Mengetahui.” Nah berarti kita dilarang dalam mendahului hukum Rasul, seharusnya kita senantiasa mengikuti sunnah Rasulullah Saw.

3.     Adab kepada sesama makhluk.

Kita adalah makhluk sosial. Otomatis tidak akan hidup tanpa bantuan orang lain. maka dari itu dalam berinteraksi dengan orang lain haruslah di perhatikan dalam adab-adabnya. Misal adab terhadap orangtua, ustadz, guru dan sebagainya harus menjaga sopan santun. Begitu pula adab ketika mengahdiri sebuah kegiatan. Adab dalam beraktivitas sehari-hari juga harus diperhatikan. Misal adab ketika makan, minum, bepergian, masuk wc, tidur dan lain sebagainya.

Agar hidup menjadi indah dan berkah maka gunakanlah adab-adabnya. Dapet pahala juga loh insyaAllah...

Semoga bermanfaat...

Referensi : Majalah As-Sunnah (Upaya Menghidupkan Sunnah)